Seni Lukis Tingkat Tinggi

Ini adalah suatu karya seni yang sangat tinggi dimana kertas yang bergambarkan mengunakan pensil tulis di gabungkan dengan foto.




























Sumber: http://fenz-capri.blogspot.com/

Google Mengubah Cara Otak Mengingat



Sebuah penelitian di Amerika Serikat menemukan penggunaan luas mesin pencari dan penyimpan data online mengubah cara otak mengingat. Otak memilih tak mengingat data yang mudah ditemukan di mesin pencari seperti Google.

Para ilmuwan yang dipimpin Betsy Sparrow, dosen psikologi dari Universitas Columbia, melakukan empat percobaan memori yang berbeda. Bersama Daniel M. Wegner dari Harvard dan Jenny Liu dari Universitas Wisconsin, Madison, melakukan percobaan, partisipan disuruh mengetik kalimat 40 bit seperti "mata kalkun lebih besar dari otaknya" ke dalam komputer. Separuh partisipan percaya informasi ini akan disimpan di komputer, sementara separuh lagi percaya akan dihapus.

Partisipan secara signifikan lebih mudah mengingat informasi yang tak bisa ditemukan lagi nanti. "Partisipan tidak membuat usaha untuk mengingat ketika mereka berpikir bisa nanti ditemukan di pernyataan yang telah mereka baca sebelumnya," tulis para peneliti seperti dilansir The New York Times.

Percobaan kedua, bertujuan menentukan apakah akses komputer berdampak untuk apa yang kita ingat. "Jika ditanyakan pertanyaan apakah ada negara yang memiliki bendera hanya satu warna, sebagai contoh," tulis penulis, "apakah kita memikirkan bendera atau segera mencari di internet?"

Dalam percobaan ini, setiap peserta diminta mengingat kedua pernyataan tadi dan dari lima folder, di folder manakah data disimpan. Peneliti terkejut ketika menemukan orang sepertinya lebih mudah mengingat folder.

Percobaan ini mendalami aspek yang dikenal sebagai 'ingatan transaktif', ungkapan bahwa kita mengandalkan keluarga, teman dan teman kerja sebagai referensi untuk menyimpan informasi.

"Saya suka menonton bisbol," kata Sparrow. "Namun saya tahu suami saya mengetahui fakta bisbol, sehingga ketika saya ingin bertanya sesuatu tinggal bertanya padanya dan saya tak perlu mengingatnya."

Sparrow menyebutkan, dampak internet atas ingatan masih belum tergali luas. Namun penelitiannya ini menyimpulkan bahwa internet telah menjadi sistem penyimpanan eksternal utama manusia. "Ingatan manusia beradaptasi dengan teknologi komunikasi," katanya.

Kemajuan internet, dengan logaritma rumit mesin pencari, telah membuat akses informasi semudah mengangkat jari. Tak perlu banyak biaya untuk menemukan yang kita cari.

Sumber : http://teknologi.vivanews.com/news/read/233397-google-mengubah-cara-otak-mengingat

Indonesia Pengguna Opera Mini Terbesar di Dunia



Michele Guthrie, JAPAC Director, Strategic Business Development Google menyebutkan, Indonesia merupakan pasar yang sangat besar atau ‘Land of Market’.
Guthrie menyebutkan, Indonesia adalah negara dengan pertumbuhan pengguna internet tercepat dan ini adalah peluang yang sangat besar.

Pengguna internet harian di Indonesia, menurut Guthrie, sebanyak 71 persen menghabiskan waktunya selama rata-rata 35 jam dalam sepekan untuk mengakses internet.
Kemudian, penggunaan smartphone juga semakin populer, terutama di kalangan anak muda dan berpendidikan. "Itu benar-benar luar biasa," ujar dia pada ajang IDBYTE 2011 di Jakarta.

Andy Zain, Chief Executive Officer Numedia Global, pemilik aplikasi MIG33 menjelaskan hal serupa. Potensi bisnis online dan telepon seluler masih sangat terbuka.
Dia menyebut Indonesia adalah pengguna Opera Mini terbesar di dunia dan ini menunjukkan pengguna internet melalui telepon seluler lebih banyak.

"Indonesia is not a trend follower, we are trend creator," ungkap Andy.

Potensi yang sangat terbuka itu, lanjut Andy, tidak hanya pada segmen bisnis online, tetapi juga penyedia perangkat telepon seluler, konten seluler, perbankan, dan potensi lainnya yang benar-benar belum tergarap maksimal.

"Pasar periklanan dunia maya di Indonesia mencapai Rp60 triliun pada 2010, dengan pertumbuhan 20 persen per tahun," kata Andy.

Selain itu, Andy menjelaskan, potensi pasar teknologi informasi dan komunikasi di Indonesia mencapai Rp220 triliun pada 2010 dan diprediksi mencapai Rp440 triliun tahun ini. "Tantangannya adalah bagaimana membuat produk yang sesuai dengan keinginan masyarakat yang berbeda-beda di tiap daerah," pungkasnya.

Beberapa Penyebab Remaja Sulit Bangun Pagi

Apakah anda termasuk seorang remaja atau anak muda yang sulit bangun pagi sehingga kadang orangtua kadang harus berteriak-teriak atau bolak-balik membangunkan di pagi hari untuk sholat dan sekolah. Tapi anda masih sulit sekali untuk bangun, maka anda harus mengetahui sebenarnya apa yang membuat kita sulit bangun pagi.

Bagi orang tua, membangunkan anak remaja di pagi hari kadang membuat orangtua frustasi. Tidak sedikit orangtua yang akhirnya mengeluarkan kata-kata, 'Dasar pemalas', 'Mau jadi apa kamu kalau tidur terus' atau 'Bangun tidur saja susah apalagi yang lain'.

Kondisi susah membangunkan anak remaja dan anak remaja yang sulit bangun pagi dialami hampir seluruh orangtua dan anak remaja di dunia.

Kenapa anak remaja sulit bangun pagi?

http://cdn.24.com/files/Cms/General/d/379/60d14286153c40bab9ae13817491a579.jpgHasil penelitian yang dilakukan Mary Carskadon, profesor psikiatri dari Brown University tahun 2005 mencatat ada sekitar 30 persen remaja yang mengalami gangguan tidur. Usia remaja ini berkisar 10-18 tahun. Anak-anak usia remaja ini membutuhkan tidur waktu tidur 9-10 jam sehari. Usia remaja adalah saat anak mengalami pubertas. Memasuki periode ini, tubuh remaja akan menyesuaikan diri termasuk waktu jam tidurnya.

Saat pubertas tubuh remaja akan mengalami pergeseran waktu tidur malam sekitar 2 jam dan kebanyakan tidak akan bisa tidur di bawah jam 11 malam. Ketika puber, tubuh remaja akan mengalami perubahan hormon dan hormon melatonin yang merangsang tubuh cepat tidur juga tertunda produksinya.

Bisa saja orangtua menyuruh anak masuk kamar dan tidur jam 10 malam tapi yang terjadi si anak hanya melihat langit-langit kamar dan mungkin baru akan mengantuk sekitar pukul 1 pagi. Itulah yang menyebabkan remaja kesulitan bangun pagi. Karena jadwal tidurnya lebih larut sementara kebutuhan tidurnya 9 jam yang membuatnya sangat tersiksa bangun di pagi hari.

Jelas saja ini berbeda dengan waktu tidur orangtuanya. Orang dewasa bisa tanpa sadar tertidur pukul 10 malam dan hanya butuh 7-8 jam untuk tidur cukup. "Remaja seperti berperang ketika harus bangun pagi, tapi itu tidak sepenuhnya kesalahan mereka," kata Jodi Mindell, pakar gangguan tidur anak dari the Children's Hospital of Philadelphia seperti dilansir dari Natioanl Sleep Organizaton, Minggu (25/4/2010).

Ritme sirkadian (jam biologis) remaja membuatnya lebih terjaga di malam hari sehingga seringkali remaja tertidur di dalam kelas. Beberapa sekolah di Minneapolis, Amerika telah mengubah jadwal masuk sekolah dari semula pukul 07.00 menjadi pukul 08.00-08.30. Perubahan jam sekolah ini untuk membantu siswa lebih siap menghadapi pelajarannya.

Namun perubahan hormon bukan satu-satunya yang menjadi penyebab susah tidur remaja. Kebiasaan minum-minuman kafein, tidur di depan TV, tidur dengan cahaya terang juga memicu remaja semakin susah tidur malam. Mengisi kegiatan dengan esktrakurikuler seperti olahraga atau kegiatan seni akan bagus buat remaja, sehingga ketika malam tubuhnya akan cepat tertidur karena sudah kelelahan.

Membuat jam tidur malam yang teratur buat remaja mungkin sulit, tapi dengan membiasakan memiliki jam tidur teratur akan membantu mengatasi remaja memiliki jam tidur yang baik. Remaja yang kurang tidur akan berpengaruh terhadap emosinya yang menjadi gampang marah dan mudah dipengaruhi hal-hal negatif.

Sebaiknya diperhatikan pula hal-hal yang bisa memperparah gangguan tidur remaja:


  1. Jauhi minuman kafein dan nikotin yang dapat mengganggu tidur.
  2. Hindari permainan komputer sebelum tidur.
  3. Hindari berdebat dengan remaja sebelum tidur.
  4. Hindari tidur dengan sinar komputer atau TV yang berkelap-kelip di kamarnya.
  5. Hindari cahaya terang di malam hari sebaiknya matikan lampunya saat tidur yang akan mempercepat produksi hormon melatonin
  6. Biarkan remaja tidur pada akhir pekan, tetapi tidak lebih dari 2 atau 3 jam agar tidak mengganggu jam tubuh mereka.

=-=-=-=-=Berlangganan Artikel=-=-=-=-=

Masukkan Alamat Email Anda:

Delivered by FeedBurner

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More